Kalau Tidak Karena Nabi Muhammad, Allah Tidak Akan Menciptakan Alam Semesta
PERTANYAAN: APAKAH UNGKAPAN INI BENAR : "KALAU TIDAK KARENA NABI MUHAMMAD SAW,. ALLAH TIDAK AKAN MENCIPTAKAN ALAM SEMESTA" APAKAH UNGKAPAN INI TIDAK BERTENTANGAN DENGAN DASAR-DASAR AQIDAH? APA ARTI YANG SEBENARNYA? JAWABAN: Semua perkataan yang diucapkan oleh orang yang beriman hendaklah kita maknai dengan makna yang tidak bertentangan dengan asas-asas ketauhidan. Tidak sepantasnyalah kita tergesa-gesa menuduh mereka; kafir, fasik, sesat atau ahli bid’ah. Jika agama Islam yang mereka anut tidak keluar dari koridor Al-Qur’an dan Hadits, tidak seharusnya kita maknai ucapan mereka dengan makna dhohir lafadznya, walaupun ada makna kekufuran atau kefasikan. Ini adalah kaidah umum yang seharusnya diaplikasikan oleh seorang muslim pada semua ucapan yang mereka dengar dari saudara mereka sesama muslim. Kita ambil contoh misalnya : seorang muslim meyakini bahwa nabi Isa AS., menghidupkan orang yang telah mati dengan izin Allah, beliau tidak bisa melakukannya sendiri ...